Inovasi Si Aoklah RSUD Depati Bahrin Sungailiat, Pelayanan Antar Obat Pasien Gratis ke Rumah

Dibaca : 2286

dr. Yogi Yamani, Direktur Rumah Sakit Depati Bahrin, Sungailiat.

BINEWS II Kabupaten Bangka – Rumah Sakit Depati Bahrin (RSDB) Sungailiat kini terus berbenah untuk terus memberikan pelayanan terbaik dan prima khususnya kepada para pasien yang mendapatkan perawatan maupun rawat jalan yang ada di Sungailiat, Kabupaten Bangka.

Inovasi terobosan Si Aoklah merupakan pelayanan antar obat para pasien gratis sampai ketujuan atau tempat tinggal dari pasien yang mendapatkan perawatan baik yang telah dilakukan rawat inap maupun rawat jalan yang berada di Kota Sungailiat dan sekitarnya, kamis (30/11).

Informasi tersebut disampaikan langsung oleh Direktur Rumah Sakit Depati Bahrin Sungailiat, dr Yogi Yamani, kepada Berita Indonesia News, mengungkapkan bahwa dirinya adanya pelayanan itu yang di latar belakangi adanya kendala dilapangan.

Pasien banyak di poliklinik, akan tetapi walaupun sudah menggunakan sistem Digital dalam pelayanan namun secara dengan bersamaan/serentak. Jadi dalam pengambilan ataupun antrian dalam hal pengambilan obat pasien tersebut butuh waktu yang cukup lama.

“Untuk menyelesaikan masalah tersebut, solusinya adalah dengan melalui inovasi Si Aoklah ini. Adapun pasien yang tidak ingin mengantri lama di loket obat, maka kita tawarkan untuk obatnya nanti akan langsung kita antarkan ke rumahnya atau ke alamatnya,” terang dr Yogi.

Menurutnya, dalam pelayanan ini pasien tidak dipungut biaya alias gratis. Adapun tenaga yang mengantarkan obat tersebut merupakan tenaga profesional, Apoteker ataupun Asisten Apoteker. Sehingga obat yang sampai ke rumah pasien itu, akan segera mendapatkan penjelasan terkait aturan pakai dan sebagainya.

“Untuk sementara ini, sistem antar obat pasien ini kita berlakukan untuk seputaran kota Sungailiat dulu. Untuk lingkup diluar Sungailiat kita belum memberlakukannya,” kata dr Yogi.

Ditambahkannya, program inovasi dari Si Aoklah ini baru beberapa minggu baru di berlakukan. Artinya masyarakat yang ada di Sungailiat serta Kabupaten Bangka pun kemungkinan masih banyak yang belum tau dengan pelayanan ini. Untuk saat ini sekitar 10 hingga 15 pasien yang rata-rata obatnya yang diantarkan langsung oleh petugas dilapangan. Serta untuk trennya sendiri semakin hari semakin meningkat.

“Kami mengharapkan semua pasien yang melakukan perawatan ataupun yang kita tangani di RSDB ini merasakan pelayanan yang terbaik dan prima. Sehingga adanya kepuasan serta kenyamanan dirasakan langsung oleh pasien dan masyarakat kita yang telah mendapatkan pelayanan dari kami,” pungkasnya. (Amin)