Ekobis  

Sebanyak 9 Produk UMKM Binaan Ikawati, Telah Mengikuti Pameran Expo Kementerian ATR/BPN

Dibaca : 1614

BINEWS II KABUPATEN BANGKA – Sebanyak 9 Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kabupaten Bangka yang merupakan hasil dari binaan Badan Pertanahan Nasional (BPN) Bangka melalui Ikatan Karyawan dan Karyawati (Ikawati) telah mengikuti kegiatan ajang Pameran UMKM Expo yang dilaksanakan Kementerian ATR/BPN pada bulan November 2022 di Jakarta.

Kegiatan tersebut, diikuti sebanyak 31 peserta dari Kantor Wilayah (Kanwil) BPN dari Provinsi yang ada di Indonesia, termasuk juga dari pihak Kanwil BPN Kepulauan Bangka Belitung, selasa (9/5).

Hal tersebut dibenarkan oleh pihak BPN Kabupaten Bangka, M. Abdi Cessar selaku Konsultan Staf untuk Pembinaan serta Pemberdayaan pada tanaman masyarakat sekaligus pembina UMKM mengungkapkan,
pada tahun 2022 untuk pembinaan UMKM yang dipusatkan di Riding Panjang, Belinyu.

“Dari situlah kami dapat membantu untuk mengembangkan UMKM warga masyarakat sekitarnya. Untuk berbagai produk dari kuliner, banyak yang telah kita bantu seperti dari olahan ubi, pisang dan berbagai jenis kerupuk. Kita juga telah ajarkan cara bikin kemasan produk agar lebih menarik untuk dipasarkan dan juga nomor induk berusaha (NIB) dari produk olahan tersebut,” terang Cessar.

Ia menyebut, selain dari produk olahan juga ada produk kerajinan tangan dan anyaman yang bahannya dari bambu dan sebagainya. Terkait juga dengan kemasan produk sendiri saat ini sudah ada label halalnya dan PRT serta keterangan dari komposisi bahan yang tertera pada kemasan produk tersebut.

“Saat ini untuk kemasan produk olahan sendiri sudah ada halalnya dan juga PRT serta komposisi dari bahan-bahan yang digunakan untuk membuat produk olahan itu pada kemasannya. Agar dapat bersaing dengan produk olahan lainnya pada saat akan dipasarkan di outlet-outlet maupun toko-toko dipasaran,” ucapnya.

Sementara itu ditempat sama, Kasubag Tata Usaha BPN Kabupaten Bangka, Galih Permadi menambahkan saat ini sudah ada 9 UMKM binaan dari Ikawati berasal dari Kecamatan Belinyu, dengan berbagai produk hasil olahan.

“Saat ini sudah ada 9 UMKM yang merupakan binaan kita yang mana sebagian besar dari riding panjang Beilinyu. Untuk produk olahan ada dari singkong, pisang, ikan, masih banyak lagi. Juga produk anyaman dan kerajinan tangan yang telah kami pasarkan dan telah kita bantu kedepannya untuk dapat kita kembangkan lagi,” pungkasnya. (Amin)