Ribut Sesama Pengguna Jalan Viral !! di Medsos

Dibaca : 160

BINEWS JATENG|| Semarang Video dengan durasi empat menit lebih memperlihatkan keributan sesama pengguna jalan viral di media sosial facebook yang di unggah @pekalongan INFO pada Kamis malam (11/7/2024) sekira pukul 21.00 wib.

Keributan itu di picu lantaran ada pengguna jalan yang melewati jalan tidak sesuai, atau lawan arah. Angap saja penggunaan jalan Pria berbaju batik Mr X, dan yang satu lagi Mr.Y.

Di dalam video tersebut nampak penguna jalan, pria berbaju batik merah Mr. X, keluar dari mobil, tak terima dengan nada tinggi ia langsung marah-marah.

Dengan penuh emosi ia langsung membentak penguna jalan yang di depannya, tak cukup itu saja ia bahkan menendang spion mobil tersebut (milik Mr.Y).

“Koe lewat nggonku tak sikat, koe anake sopo?. Arep dadi jagoan ning kalongan. ( Kamu lewat tempat saya saya sikat, kamu anaknya siapa? Mau jadi jagoan di kalongan),” bentak Mr. X, dengan nada emosi.

Saat penguna jalan yang satunya Mr.Y, menjelaskan duduk permasalahannya bapak pemakai Baju batik Mr.X, langsung melayangkan bogem mentah kepada Mr. Y, dan Mr.X, menggaku sebagai ketua organisasi masyarakat (ormas ) bahkan ia juga mengaku sebagai lawyer (pengacara).

“Saya menghormati njenengan sebagai lawyer ataupun ketua Ormas dan jangan bawa- bawa wilayah karena ini Indonesia. Aku lho tidak mempermasalahkan njenengan lewat sini cuman prioritaskan mobil sesuai dengan peraturannya. kenapa sampean marah-marah,” jawab Mr Y, pengguna jalan di dalam mobil.

Tak cukup di situ saja istri dari Mr.X, juga keberatan, karena perbuatannya di rekam pada saat melintas, istri Mr.X, pun berupaya untuk meraih ponsel yang sedang merekam.

Banjir komentar netizen bermunculan terlihat komentar dari netizen MSE inisial dengan kata-kata,” jare pendidikan tapi brutal laporkan saja Mas, mbak, ngisini lawyer lainnya, Gk punya etitude…Mecicil matane, ky banaspati,”astagfirullah semoga cepat sembuh ya pak, pikirane ben gk somplax ky ngone neh dan ada juga yang lain WF dengan komentar “Ditunggu kelarifikasi permintaan maafnya….. numpang ..tenar”