BERITA INDONESIA || KAB.BEKASI – Terlihat animo Masyarakat Kecamatan Pebayuran menyambut acara Botram (Berkolaborasi Terus Melayani) dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Bekasi, yang digelar di Lapangan bola Basuki Rahmat, Kelurahan Kertasari, Pebayuran, Sabtu (29/06/2024).
Acara Botram di Tahun 2024 ini menghadirkan sekitar 40 stand dari Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Kabupaten Bekasi dan dari Instansi swasta, yang berkolaborasi memberikan pelayanan kepada masyarakat secara gratis.
Salah satu instansi swasta yang ikut andil dalam acara Botram tersebut adalah Rumah Sakit Kasih Insani (RSKI) yang sekarang berubah nama menjadi RS DKH Sukatani yang merupakan member of group Djajakusumah Hospitals (DKH) yang mana pihak medisnya akan melayani pasien yang datang ke lokasi (stand) untuk pemeriksaan kesehatan antara lain pemeriksaan gula darah, asam urat dan tensi, adapun pemeriksaan juga dilanjut dengan pemberian obat dan vitamin sesuai dengan hasil pemeriksaan medis
Saat diwawancarai ditengah-tengah acara Sabtu (29/06/2024), Dede Maulana, selaku kepala bagian (Kabag) marketing RS DKH Sukatani mengatakan, pihaknya akan terus melakukan upaya invasi pengenalan terhadap Rumah Sakit DKH Sukatani yang merupakan member of group Djajakusumah hospitals (DKH) yang beralamat di Jl. Raya Sukatani, no.9 Desa Sukadarma, Kecamatan Sukatani, Kab. Bekasi.
“Tujuan utama kami selain memberikan pemeriksaan kesehatan secara gratis kepada warga masyarakat yang datang ke stand kami adalah juga untuk invasi pengenalan secara umum bahwa sekarang RSKI berubah nama menjadi RS DKH Sukatani” ujar Dede
“Dan untuk kedepannya semoga RS DKH Sukatani menjadi salah satu Rumah sakit yang bisa bekerja sama dengan Pemerintah dan juga untuk senantiasa bisa berkontribusi melayani masyarakat dengan baik sesuai standar Operasional Prosedur (SOP)” tambahnya.
Ditempat yang sama, Ibu Rupi (45) salah seorang warga Kp. Bancong cuk kelurahan Kertasari, mengatakan dirinya merasa berterima kasih kepada tenaga medis dari RS DKH Sukatani yang telah melakukan pemeriksaan asam urat kepada saya karena selain gratis tempat nya dekat dan waktunya singkat, kalo sengaja ke Sukatani kan jauh juga.
“Saya merasa berterima kasih kepada pihak medis RS DKH Sukatani yang telah memeriksa kesehatan asam urat saya, dan diberikan obatnya juga, mudah-mudahan kedepannya RS DKH Sukatani bisa memberikan pelayanan lebih baik lagi khususnya kepada warga yang tidak mampu” pungkasnya.
Diketahui bahwa RS DKH Sukatani akan berkomitmen untuk selalu berpartisipasi dengan Pemkab Bekasi pada acara Botram selanjutnya.
(Agus Sachroni)
