BINEWS II KABUPATEN BANGKA – Bukti adanya Kepedulian terhadap sesama khususnya warga masyarakat yang membutuhkan Kelenteng Kwan Tie Miau bagikan sebanyak 700 Paket Sembako. Baik kepada masyarakat Tionghoa non muslim maupun juga masyarakat muslim yang berada di seputaran Kelurahan Sungailiat Kabupaten Bangka.
Kegiatan tersebut, dilaksanakan dalam rangkaian Sembahyang Rebut setiap tahun pada Penanggalan China tepatnya bulan ke tujuh tanggal 15. Adapun bantuan paket sembako tersebut, berasal dari para Donatur yang berada di Sungailiat sekitarnya serta berasal dari luar pulau Bangka. Untuk kegiatan ini rutin dilaksanakan setiap tahunnya, adapun untuk paket sembako tersebut terjadi dari beras ukuran 5 Kg sebanyak 4 ton dan Mie instan sebanyak 40 Dus, ada juga uang tunai sebesar Rp 50 juta berasal dari sumbangan Donatur, minggu (3/9) sore.
Informasi itu disampaikan langsung oleh Ketua panitia pelaksana, Sung Sun Kin, ataupun lebih dikenal dengan sebutan Ako Akhin mengutarakan dalam rangkaian Sembahyang Rebut tersebut yang mana untuk setiap tahunnya, Kelenteng Kwan Tie Miau Sungailiat selalu mengadakan pembagianĀ paket sembako kepada masyarakat khususnya yang membutuhkan baik itu non muslim dan muslim yang berada di Kelurahan Sungailiat.
“Untuk kegiatan pada hari ini, sebanyak 700 paket sembako yang kami bagikan kepada masyarakat kita yang ada di seputaran Kelurahan Sungailiat. Adapun dalam pembagian ini, kami tidak melihat mau suku apa dan agamanya apa. Tetapi apabila kami anggap layak untuk dibantu akan kami bantu dan seperti hari ini ada tukang becak dan petugas parkir yang ada di Sungailiat kita juga bantu. Yang jelas mau dia non muslim dan muslim tetap kita bantu,” terang Ako Akhin
Dirinya menjelaskan, bahwa paket sembako itu berasal dari bantuan sumbangan dari Donatur yang berasal dari Sungailiat sekitarnya maupun juga dari luar Sungailiat dan luar pulau Bangka. Selain paket sembako, ada juga uang tunai sebesar Rp 50 juta berasal dari para Dermawan Donatur yang memang setiap tahunnya selalu membantu demi kelancaran pelaksanaan Sembahyang Rebut ini.
“Bantuan paket sembako ini berasal dari donatur yang ada di Sungailiat dan sekitarnya dan donatur yang berada di luar Sungailiat maupun di luar pulau Bangka. Selain dari bantuan paket sembako ada juga uang tunai sebesar Rp 50 juta yang telah dibantu oleh para donatur dermawan kita, setiap tahunnya mereka selalu memberikan bantuannya kepada kami. Semoga saja dengan adanya bantuan ini dapat meringankan beban warga masyarakat kita, khususnya mereka yang membutuhkan,” ucapnya.
Ako Akim menambahkan, semoga saja kegiatan seperti ini dapat terus dilaksanakan untuk setiap tahunnya. Kepada para Donatur dan Dermawan yang telah membantu dan peduli memberikan sumbangannya sekali lagi terima kasih banyak. Kedepannya diharapkan agar kegiatan seperti ini terus dilakukan, dan diharapkan sumbangan dari para Donatur juga dapat terus ditingkatkan lagi. Kepada masyarakat yang telah mendapat bantuan paket sembako hari ini, semoga dapat bermanfaat bagi keluarga dapat sedikit membantu untuk dapat meringankan beban ekonomi keluarga.
“Kepada masyarakat pada hari ini mendapatkan bantuan paket sembako yang telah kami bagikan, semoga saja dapat bermanfaat untuk sedikit dapat meringankan beban ekonomi keluarga. Kami juga sangat berharap untuk kegiatan seperti ini terus dapat dilaksanakan setiap tahunnya, juga kepada para donatur dan dermawan yang telah membantu kegiatan ini kami ucapkan terima kasih banyak. Semoga saja bantuan dan sumbangan dari donatur dan dermawan kita dapat terus ditingkatkan untuk tahun-tahun kedepannya,” jelasnya.
Sementara itu, Bendahara panitia Tjap Kim Siak atau lebih akrab dipanggil Ako Asiak mengatakan, biasanya setiap kegiatan menjelang Sembahyang Rebut ataupun kegiatan Imlek pengurus Kelenteng Kwan Tie Miau membuat, mengajukan proposal kepada para Donatur dan Dermawan baik itu yang ada di Sungailiat maupun di luar Sungailiat. Untuk dana uang tunai tersebut, tidak dibagikan kepada warga masyarakat umum. Tetapi dipergunakan untuk membayar listrik dan penjaga kebersihan Kelenteng ini. Juga untuk dapat membantu para pengurus yayasan yang ada di Kementerian Kwan Tie Miau ini dalam hal kesejahteraan mereka juga.
“Biasanya kami kalau untuk bantuan sumbangan dalam bentuk uang tunai tidak akan kami berikan kepada masyarakat umum. Tetapi kami gunakan untuk membayar listrik dan petugas kebersihan kelenteng ini. Kami juga membantu pengurus kita dalam hal Kesejahteraannya seperti kita berikan sembako dan sebagainya. Kerena untuk pengurus ini mereka tidak di gaji, melainkan mereka kami bantu semampu kami saja. Terus untuk uang ituĀ nantinya juga akan kita pergunakan untuk acara kegiatan seperti imlek dan sembahyang rebut dan kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh kelenteng kita ini,” pungkasnya. (Amin)