BINEWS SUMUT II KAB BATU BARA
Banjir yang melanda Desa Gambus Laut, Kecamatan Lima Puluh Pesisir, Tidak kunjung surut, warga dibuat semakin resah.
Bencana alam berupa banjir yang terjadi dikarenakan curah hujan yang sangat tinggi di daerah Kab. Simalungun menyebabkan aliran air sungai Bahbolon meluap ke pemukiman warga sehingga perumahan warga yang berada di Desa Gambus Laut Kec. Lima Puluh Pesisir Kab. Batu Bara terendam oleh air dengan ketinggian ± 30 Cm – 80 Cm.
Mendapat Informasi Luapan Air di Desa Gambus Laut semangkin meluas dan tinggi, Kapolres Batu Bara AKBP Jose D.C Fernandes, S.I.K dan Jajaran Personel Polres Batu Bara dibantu oleh Personel Brimob Polda Sumut serta Pemerintah Kecamatan Lima Puluh Pesisir mengevakuasi warga ke Kantor Radio Odan Batu Bara di Dusun VII Desa Gambus Laut Kec. Lima Puluh Kab. Batu Bara, Sabtu (19/11/2022) Sekira Pukul 09.00 WIB.
Hadir dalam Kegiatan tersebut bersama Kapolres Batu Bara AKBP Jose D.C Fernandes, S.I.K, antara lain ; Kabag Ops Polres Batu Bara Kompol Imam Alriyuddin SH, MH, Kabag Log Kompol Rudi Siregar SH, Kasat Samapta Polres Batu Bara AKP DP. Sinaga SH, Kasat Lantas AKP Eridal Fitra SH., MH, Kapolsek Lima Puluh AKP Rusdi SH, MM, Kanit Regident IPDA Riki Hamdany SE, Kanit Gakkum Ipda Elon Sitinjak SH, Personil Brimob Tebing Tinggi, Personel Patroli Sat Samapta Polres Batu Bara dan Personil Polsek Lima Puluh.
Informasi yang diperoleh awak media, Adapun bantuan untuk korban banjir Desa Gambus Laut Yakni : Tenda Pengungsi dari BPBD 2 Unit, Air Bersih 1 Tangki, dan Bantuan Dinkes Batu Bara yakni Posko Kesehatan serta Bantuan Dinsos Batu Bara berupa Beras 300 Zak @5 Kg dan Mie Instan 20 Kotak, sedangkan Polres Batu Bara berikan bantuan berupa Beras 100 Zak @5 Kg, Selimut 50 Pcs, Air Mineral 10 Kotak, Telur 10 Papan dan Nasi Bungkus 200 bungkus.
Data warga yang terkena dampak banjir di Desa Gambus Laut sebanyak 605 KK dengan perincian sbb : Dusun 4 sebanyak 45 KK, Dusun 5 sebanyak 43 KK, Dusun 6 sebanyak 80 KK, Dusun 7 sebanyak 300 Kk, Dusun 8 sebanyak 137 KK dan Korban Jiwa : NIHIL”. (Supriadi)