Satgas Citarum Harum Sektor 20 Sub 3 Koramil 13/Kedung Waringin, Pantau Warga Binaan Terdampak Banjir Luapan Air Sungai Citarum

Dibaca : 423

BINEWS || JABAR, KABUPATEN BEKASI – Tingginya Intensitas curah hujan yang turun di hilir hingga hulu. Membuat Pertemuan Sungai Citarum Dan Kali Cibeet Meluap Ke Pemukiman warga, yang berdampak banjirnya di wilayah Desa Bojongsari Kecamatan Kedungwaringin, Kabupaten Bekasi Jawa Barat, Minggu (12/12/21)

Meluapnya air Sungai Citarum, sehingga masuk ke rumah warga dengan ketinggian air kurang lebih 30 cm s/d 50 cm di beberapa Wilayah di Desa Bojongsari, diantaranya di wilayah RT 001/03 yang menggenangi Rumah 7 Kepala Keluarga dengan 28 jiwa, dan wilayah RT 004/04 25 Kepala Keluarga dengan 95 Jiwa, sedangkan untuk di wilayah RT 005/04, 15 Kepala Keluarga dengan 45 jiwa.

 

“Untuk sementara ada 3 wilayah Ke RTan di Desa Bojongsari yang sudah tergenang air akibat luapan air sungai Citarum, dan kita himbau agar untuk mengungsi ke dataran yang lebih tinggi, di khawatirkan air terus naik dan terjadi akan hal yang tidak di inginkan, ” Kata Serma Domo Suherman, Dansub Sektor 3 Koramil 13/Kedungwaringin.

Dia pun menambahkan, untuk di wilayah Desa Bojongsari, bukan hanya dari air sungai Citarum yang di khawatirkan, debit ketinggian air kali Cibeet juga sangat berdampak meluapnya air ke pemukiman warga, karena memang merupakan titik pertemuan antara sungai Citarum dengan Kali Cibeet.

 

Sementara, jelas Domo Suherman, warga yang rumahnya sudah tergenang air akibat luapan air Citarum, sudah mengungsi ke tempat yang lebih tinggi di sepanjang jalan Cipayung – Bojong, pungkasnya.

 

(Jpch)