BINEWS || Jabar, Kab. Bekasi, Pebayuran – Babinsa Koramil 11/Pebayuran melaksanakan pendampingan Muspika Pebayuran dalam meninjau Penyaluran Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dan PKH di Desa Karangjaya, Senin (31/05/2021).
Peninjauan di lakukan dalam rangka menyikapi beredarnya pemberitaan di Media Online maupun Elektronik terkait tentang kurang berkualitasnya salah satu komoditi dalam pendistribusian atau penyaluran Bantuan Pangan Non Tunai dan PKH di Desa Karangjaya, Kecamatan Pebayuran Kabupaten Bekasi, yang beberapa hari ini viral, karena beras yang di distribusikan ke e- Warong untuk Keluarga Penerima Manfaat ada beberapa karung yang mengeluarkan bau tak sedap.
Peninjauan yang di lanjutkan dengan Forum Audensi di Kantor Desa Karangjaya, Kecamatan Pebayuran, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, di hadiri oleh, H. Hanif, S.sos., MM Camat Pebayuran, Kapolsek Pebayuran AKP. J. Pakpahan SH., Danramil 11/Pebayuran yang di wakili oleh Bati Tuud Koramil 11/Pebayuran Pelda Mualim, Kepala Desa Karangjaya M. Saan beserta jajaran aparatur pemerintahan, Babinsa berserta Binmas Polsek Pebayuran, Pihak e- Warong.
Mewakili Danramil 11/Pebayuran, Pelda Mualim Bati Tuud Koramil 11/Pebayuran mengatakan, Kehadiran Personel Koramil 11/Pebayuran dalam rangka pendampingan maupun monitoring segala kegiatan yang berjalan di wilayah teritorial Koramil 11/Pebayuran, agar semua berjalan lancar aman dan kondusif.
“Kita monitoring, kita lakukan koordinasi dengan unsur muspika, dalam menyikapi kegiatan yang terjadi di wilayah Teritorial Koramil 11/Pebayuran, intinya, agar semua berjalan lancar aman dan kondusif, dan tidak terjadi suatu hal yang tidak kita inginkan bersama, apalagi, di masih masa pandemi Covid-19 ini”. Kata Mualim
Kegiatan pun berjalan lancar aman dan kondusif, dengan tetap terus meningkatkan koordinasi maupun komunikasi antar muspika bersama pemerintahan Desa, dalam menyikapi segala permasalahan yang terjadi di wilayah teritorial Koramil 11/Pebayura .
(Jh/komemg).
