News  

Ucapan Cak Imin Mempermalukan Kang Jimmy? Pengamat: Kebablasan Dalam Forum Membahas Sisi Pribadi

Dibaca : 228

BINews || Jabar – Karawang,- Dampak dari pernyataan Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Kebangkitan Bangsa (DPP PKB) dalam acara resmi kegiatan workshop dan bimbingan teknis anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) se-Jawa Barat dan pengukuhan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PKB se-Jawa Barat, Ketua Umum DPP PKB, Muhaimin Iskandar atau yang lebih dikenal dengan sebutan Cak Imin dalam menyampaikan sambutan. Selain mendapat respon langsung dari kang Jimmy, seorang pengamat politikpun menyayangkan perilaku Ketum PKB tersebut. Selasa, 30 Maret 2021.

 

Dalam sambutannya, Cak Imin menyampaikan pernyataan yang dianggap kebablasan dalam mengomentari sisi pribadi mantan Ketua DPC PKB Karawang, Ahmad Zamakhsary atau Kang Jimmy.

 

“Saudara Toleng, saudara Rahmat ini orang yang paling berani sedunia. Karena seluruh dunia enggak akan berani gantikan Jimmy (sebagai Ketua DPC PKB Karawang-red) kecuali dia,” ucapnya yang disambut gelak tawa peserta.

 

“Jadi tunggu saja pembalasan Jimmy, kira – kira begitu. Karena saya saja enggak berani ganti Jimmy sebetulnya. Saya tanya sama Huda (Syaiful Huda, Ketua DPW PKB Jabar-red) berani enggak ganti Jimmy, orangnya kayak begitu, tapi karena utangnya banyak ya sudah kita ganti,” Sambungnya yang kembali disambut gelak tawa seluruh peserta acara.

 

Merespon beredarnya video berdurasi 1:57 detik tersebut, salah seorang pengamat politik, Andri Kurniawan menyayangkan atas perilaku Ketum PKB yang mengomentari sisi pribadi kang Jimmy.

 

Dikatakannya, “Diluar konteks internal politik PKB, saya merasa prihatin ada seorang Ketua Umum Partai Politik (Parpol) mempertontonkan perilaku yang tidak seharusnya dipertontonkan dihadapan publik,”

 

“Terlepas benar atau tidaknya kang Jimmy punya hutang banyak? Itu urusan pribadinya kang Jimmy. Tidak sepatutnya dikomentari serta disampaikan diforum terbuka dengan jumlah audiens yang begitu banyaknya. Sebagai sesama orang Karawang, saya menaruh simpati terhadap kang Jimmy,” Ungkap Andri.

 

Ditambahkannya, “Karena saya paling muak ketika melihat dan mendengar orang yang mengomentari sisi pribadi orang lain. Terlepas kalimat tersebut bentuknya ungkapan serius atau hanya kelakar? Tetap saya anggap tak elok ketika disampaikan dihadapan orang banyak begitu. Kalau mengomentari masalah kinerja diinternal Parpolnya sih bodo amat,”

 

“Tetapi, walau begitu. Kang Jimmy saya anggap sudah berhasil memimpin Partai. Secara bertahap perolehan suara dan peraihan kursi Legislatif pada setiap momentum Pemilihan Legislatif (Pileg), PKB mengalami peningkatan, apa lagi pada Pileg 2019, mampu mendapatkan sampai 7 kursi,” Urai Andri.

 

“Sehingga pada saat saya melihat tayangan video tersebut sudah seperti melihat tayangan berita infotainment, bukan seperti melihat acara forum Parpol. Kok sempat – sempatnya seorang Ketum mengomentari sisi pribadi orang lain yang notabene masih kadernya sendiri, dan masyarakat Karawang mengetahui, bahwa besarnya PKB di Karawang tidak lepas dari figur dan peran kang Jimmy,” Pungkasnya.(Riandi & Rekan)