BINEWS || Jabar, Kab. Bekasi, Pebayuran – Dalam rangka meningkatkan Koordinasi dan Komunikasi antar unsur Muspika di Kecamatan Pebayuran, terkait Akselerasi program dan kegiatan pemerintah Kabupaten Bekasi, yang berorientasi kewilayahan, Camat Pebayuran Gelar Minggon dan mengundang Koordinator PKH dan Koordinator PSM di setiap Desa yang ada di Kecamatan Pebayuran untuk hadir, Rabu (24/03/21).
Rapat Minggon yang di Gelar di Ruang Aulia Kantor Kecamatan Pebayuran di Kelurahan Kertasari, Kecamatan Pebayuran, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, di isi tentang dalam menyikapi pemberitaan terkait adanya kartu BPNT Ganda di wilayah Kecamatan Pebayuran, dan penyampaian tentang tugas pokok Koordinator PKH dan PSM, agar dapat di mengerti dan dapat di ketahui pada umumnya.
Dalam rapat Minggon, H. Hanip, S. Sos, MM., Camat Pebayuran, sebelumnya meminta kepada Koordinator PKH dan PSM untuk menyampaikan Tugas Pokoknya masing – masing dalam melakukan kinerja nya di tengah – tengah masyarakat,
“Coba tolong di sampaikan tugas pokok masing – masing untuk Koordinator PKH dan PSM, agar dapat di mengerti dan di ketahui bersama”, kata Camat
Dalam kesempatan itu, Azizah ketua koordinator PKH Kecamatan Pebayuran memaparkan tugas dan fungsi koordinator PKH, yang di sampaikan di hadapan Muspika Pebayuran dan di hadapan seluruh koordinator PKH di setiap Desa di Kecamatan Pebayuran, yang hadir semua memenuhi undangan Camat Pebayuran, mengingat akan pentingnya rapat Minggon, untuk membahas tentang pemberitaan adanya Kartu Ganda di wilayah Kecamatan Pebayuran.
Lain halnya dengan PSM Pebayuran, yang hanya di hadiri oleh 4 orang PSM dari 10 Desa dan satu Kelurahan yang ada di Kecamatan Pebayuran, dan pemaparan pun di sampaikan oleh anggota PSM, yang di Karenakan Ketua PSM tak bisa hadir dalam memenuhi undangan, yang menurut Informasi sedang sakit, tetapi di waktu dan hari yang sama hadir mendampingi Baznas Kabupaten Bekasi untuk memberikan bantuan di Kp Bojongjaya, Desa Sumbersari, yang di susul oleh PSM Kertasari yang meninggalkan acara rapat ketika sedang berjalan, seperti yang di beritakan “https://www.lensahukum.co.id/read/24969/baznas-kabupaten-bekasi-berikan-bantuan-untuk-zalpa-azhara-balita-penderita-gizi-buruk/”
Padahal dalam surat undangan di sampaikan akan pentingnya hal di maksud, untuk hadir tepat waktu.
Menanggapi tidak hadirnya ketua PSM dan Beberapa anggotanya, Camat Pebayuran mengatakan, Bahwa sudah mengundang untuk semua koordinator PKH maupun PSM, terkait hadir atau tidaknya itu urusan PSM itu sendiri, yang penting kita sudah mengundang.
“Yang penting kita sudah mengundang, hadir dan tidaknya itu urusan mereka, karena kita hanya sebagai pembina, dan SK mereka pun langsung dari kementrian, sehingga kita tidak bisa melakukan tindakan lainnya”, kata Camat
Dalam rapat minggon pun, Camat Pebayuran meminta kepada semua koordinator PKH maupun PSM, agar untuk segera menyerahkan data penerima PKH dan Data penerima BPNT, agar jumlah dan siapa saja KPM di Kecamatan Pebayuran, baik PKH maupun BPNT dapat di ketahui bersama,
“Saya meminta, baik Kordinator PKH maupun PSM agar untuk menyerahkan data, baik data penerima PKH maupun penerima BPNT, untuk di serahkan, agar dapat di ketahui bersama, berapa jumlah KPM, karena selama ini kami pun tidak tahu Jumlahnya”, Pinta Camat
Nampak hadir dalam acara, Camat Pebayuran H. Hanip, S. Sos., MM, Kapolsek Pebayuran (terwakili) IPTU Gianto Wakapolsek Pebayuran beserta Kanit Intel IPTU. Sugeng, Danramil 11/Pebayuran (terwakili) Pelda Mualim Bati Tuud Koramil 11/Pebayuran, Ketua Koordinator PKH Azizah beserta Seluruh anggotanya di setiap Desa, 4 anggota PSM dari 10 Desa dan Satu Kelurahan yang hadir.
Acara pun berjalan lancar aman dan tertib, dengan harapan terciptanya kondusifitas dalam pelaksanaan program dan kegiatan Pemerintah Kabupaten Bekasi, dalam penyaluran Penerima Keluarga Harapan (PKH) maupun Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dan Program lainnya di Kecamatan Pebayuran.
(Red)
