BINEWS II Sumut, Kab Tapteng – Polisi mengamankan seorang laki-laki berinisial EN (20), warga Lingkungan III Sukaramai Maduma, Kelurahan Pinangsori, Kecamatan Pinangsori, Kabupaten Tapanuli Tengah, Senin (01/02/2021).
Kapolres Tapteng, AKBP Nicolas Dedy Arifianto, melalui Kasubbag Humas, AKP Horas Gurning, Selasa (02/02/2021) mengatakan, EN (tersangka) diamankan berdasarkan laporan korban RS (44), perempuan yang beralamat di Lingkungan III Maju, Kelurahan Sitonong Bangun, Pinangsori.
Dijelaskannya, pada hari Sabtu (30/01/2021) sekira jam 17.00 WIB, korban pergi bersama dua orang anaknya mandi ke sungai Lubuk Nabolon di Lingkungan Pagar Batu Kelurahan Pinang Baru, Pinangsori, dengan mengendarai sepeda motor merk Honda Karisma 125 D warna Hitam BB 2934 MK dan diparkirkan dipinggir sungai.
“Satu jam kemudian, selesai mandi, korban dan kedua anaknya berjalan menuju tempat sepeda motor diparkirkan, namun korban tidak melihat lagi septor miliknya,” terang Gurning.
Korban kemudian melakukan pencarian, akan tetapi tidak menemukan septor miliknya, sehingga korban melapor ke Polsek Pinangsori.
“Akibat kejadian itu, korban mengalami kerugian Rp. 8.000.000,” ucap Gurning.
Kemudian pada hari Minggu (31/01/2021), lanjut Gurning, personil Polsek Pinangsori mendapat informasi bahwa ada dua orang laki-laki yang mengambil 1 unit Septor Honda Kharisma 125 D warna hitam dari dalam semak-semak di kebun sawit yang terletak di Desa Parjalihotan, Pinangsori.
Mendapat informasi itu, Kapolsek Pinagsori, Iptu Kando Hutagalung, langsung memimpin untuk melakukan penangkapan.
Saat personil menuju ke TKP, di Parjalihotan, melihat dua orang laki-laki mengendarai septor Honda Karisma tanpa nomor polisi menuju arah bandara FL Tobing.
Karena merasa curiga, kedua laki-laki tersebut lalu dibuntuti dan mengontak personil lainnya agar menghadang di Jalan Bandara.
Setelah dibuntuti, tepatnya Senin (01/02/2021) sekira jam 00.30 WIB di Jalan Bandara Pinangsori, kedua laki-laki tersebut melintas dengan mengendarai septor Honda Kharisma 125 D warna hitam.
Saat dilakukan penangkapan, laki-laki yang dibonceng berhasil melarikan diri dan dilakukan pengejaran namun tidak diketemukan.
“Ketika tersangka ditanyai, rekannya yang melarikan diri tersebut berinisial BPS,” kata Gurning.
Selanjutnya EN bersama barang bukti dibawa ke Polsek Pinangsori untuk proses lebih lanjut. (Supriadi)
