BINEWS II Sumut, Kab Batu Bara – Asisten I, Rusian Heri mewakili Pemkab Batu Bara buka Dialog Desa Sadar Kerukunan, yang di gelar oleh Forum Kerukunan Antar Ummat Beragama (FKUB) Kabupaten Batu Bara, di Aula Kantor Bupati Batu Bara. Kamis (10/12/2020).
Dalam sambutannya Rusian Heri mengatakan, sangat berterima kasih kepada FKUB Provinsi Sumatera Utara (Sumut) yang telah menetapkan Kabupaten Batu Bara salah satu kabupaten yang berhasil menciptakan kerukunan antar ummat beragama. Kabupaten Batu Bara masyarakatnya majemuk, dan beragam suku.
“Hal ini harus kita jaga, dan perlu si tingkatkan, sehingga isu SARA tidak terjadi sampai kapanpun di Batu Bara, ” ungkap Rusian Heri, saat membacakan sambutan Bupati
Ketua FKUB Kabupaten Batu Bara, Adnan Haris. M. Pd, mengatakan, ada tiga kabupaten yang ada di Sumut, dijadikan contoh Kerukunan Antar Ummat Beragama, Batu Bara, Pak Pak Barat, dan Sipirok.
“Kelurahan Lima Puluh menjadi contoh Desa Sadar Kerukunan Antar Ummat beragama, si Batu Bara, karena letak Gereja dan Masjid berdampingan, tetap aman, ” ujar Adnan, yang akrab di panggil Abah Haris.
Lanjut Haris, ada 5 narasumber dalam kegiatan dialog, FKUB Provinsi Sumatera Utara, Kemenag Wilayah Sumut, Dandim 0208 Asahan, Polres Batu Bara, dan Kepala Kantor (Kakan) Kesbangpol Batu Bara.
Dialog Desa Sadar Kerukunan bertujuan untuk meningkatkan rasa persaudaraan antar ummat beragama.
Peserta dialog tokoh dari seluruh organisasi keagamaan, tokoh masyarakat, tokoh adat, dan tokoh perempuan, pungkas Abah Haris.
Kegiatan tersebut juga tidak.luput dari bidikan kamera wartawan dari berbagai media.
(Supriadi)