BINEWS II Sumut. Kab Batu Bara — Aksi demo ratusan Aliansi Peduli Petani Batu Bara (APPARA) berujung ricuh Karena massa nekad melakukan aksi di Mapolres Batu Bara dengan bakar ban bekas.
Pengunjuk rasa juga melakukan pelemparan terhadap Polisi anti huru hara yang telah siap menyambut para aksi demo tersebut
Meski aksi semakin brutal Petugas Kepolisian Satuan Shabara Polres Batu Bara dipimpin oleh Kasat Shabara AKP DP Sinaga berhasil mengamankan orang-orang yang dianggap provokator kericuhan dan memadamkan api, serta membubarkan ratusan pengunjukrasa.
Rangkaian Kegiatan adalah simulasi untuk mengantisipasi keadaan darurat pada aksi unjukrasa (Unras). Selasa ( 27/10/20), di Mako Polres Batu Bara.
Kegiatan Simulasi tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres Batu Bara AKBP Ikhwan Lubis SH.MH yang diikuti personil oleh Seluruh jajaran Polres.
Polres Batu Bara akan terus meningkatkan kesiagaan dengan melakukan pelatihan Dalmas guna menyeimbangan Kantibmas di wilayah Polres Batu Bara.
Disebutkan Kapolres, ada 5 kategori disiplin yang masuk dalam simulasi Dalmas antara lain pemeriksaan tim suiping, arahan oleh satuan Babhinkamtibmas, pormasi tangan berkait Dalmas awal, Dalmas penanganan huru-hara dan bantuan penyelamatan oleh tim medis.
Dalam simulasi diperlihatkan aksi unjuk rasa anarkis saat di kantor DPRD Kabupaten Batu Bara oleh para mahasiswa, dan diperankan oleh para personil Polres Batu Bara.
Menurut Kapolres, simulasi Ton Dalmas bertujuan untuk melatih satuan Polres dalam mengantisipasi tindakan anarkis yang dilakukan oleh para pendemo” jelasnya.
Kapolres juga menyampaikan bahwa simulasi pengamanan dilakukan, dari awal kedatangan pengunjukrasa, di beri arahan untuk tidak melakukan hal yang tidak diinginkan, sampai dengan penanganan dari Urkes apabila ada yang terluka.
“Polres Batu Bara menghimbau kedepan tidak ada lagi aksi demo anarkis,” pungkas AKBP Ikhwan.
Kegiatan tersebut juga tidak luput dari bidikan kamera Wartawan dari berbagai media mitra Polres Batu Bara (Supriadi)
